B. PENAKAR HUJAN OTOMATIS PENAKAR
HUJAN OTOMATIS TYPE HELLMAN
Penakar hujan Otomatis type Hellman adalah penakar
hujan yang dapat men\catat sendiri, badannya berbentuk silinder, luas permukaan
corong penakarnya 200 Cm2, tingginya antara 100 sampai dengan 120
Cm. Jika pintu penakar hujan dalam keadaan terbuka, maka bagian dalamnya akan
terlihat seperti gambar terlampir :
1.
Syarat
–syarat pemasangan :
Pada umumnya persyaratan tempat pemasangan alat
penakar hujan type Hellman, sama dengan alat penakar hujan biasa (Obs). Alat
ini dipasang dengan cara disekrup pada alas papan yang dipasang pada pondasi
beton (lihat gambar), sehingga tinggi permukaan. corongnya dari permukaan tanah adalah 140 Cm.
Letak permukaan corong penakar, dan dasar tempat meletakkan tabung berpelampung
harus benar-benar datar (waterpas).
2.
Prinsip
kerja alat :
Jika hujan turun, air hujan akan masuk kedalam tabung
yang berpelampung melalui corongnya, air yang masuk kedalam tabung
mengakibatkan pelampung beserta tangkainya terangkat (naik keatas). Pada
tangkai pelampung terdapat tangkai pena yang bergerak mengikuti tangkai
pelampung, gerakan pena akan menggores pias yang diletakkan/digulung pada
silinder jam yang dapat berputar dengan sendirinya. Penunjukkan pena pada pias
sesuai dengan jumlah volume air yang masuk ke dalam tabung, apabila pena telah
menunjuk angka 10 mm. maka air dalam tabung akan keluar melalui gelas siphon
yang bentuknya melengkung. Seiring dengan keluarnya air maka pelampung akan
turun, dan dengan turunnya pelampung tangkai penapun akan bergerak turun sambil
menggores pias berupa garis lurus vertikal. Setelah airnya keluar semua, pena
akan berhenti dan akan menunjuk pada angka 0, yang kemudian akan naik lagi
apabila ada hujan turun.
3.
Cara
mengkalibrasi penakar hujan type Hellman :
1. Cara yang dilakukan adalah sebagai
berikut :
a.
Ambil silinder jam, putar per
secukupnya (jangan terlalu pol), pasang pias pada silinder tersebut dengan
menggunakan penjepitnya, kemudian letakkan silinder jam pada sumbunya dengan
hati-hati.
b.
Tuangkan air ke dalam corong
secukupnya, sampai air keluar melalui pipa gelas siphon. Setelah air berhenti
mengalir, berarti permukaan air berada tepat pada ujung bawah saluran gelas
siphon yang berada pada tabung.
c.
Pada kedudukan demikian, pena harus
menunjuk posisi awal yaitu angka 0 pada pias. Jika pena menunjuk lebih atau
kurang dari 0, maka kedudukannya dapat diatur dengan jalan mengendurkan sekrup
yang menyekrup tangkai pena dengan tangkai pelampung. Setelah sekrup kendur,
kedudukan pena dapat disetel (dinaikkan atau diturunkan) sehingga pena menunjuk
pada angka 0, kemudian sekrup tadi dikencangkan kembali.
d.
Setelah memperoleh posisi pena pada
angka 0, tindakan selanjutnya ialah menentukan posisi puncak pena yaitu pada
angka 10. Caranya tuangkan air sebanyak 10 mm. sesuai takaran pada gelas hujan
Hellmann atau sebanyak 200 cc (200 ml) kedalam corong penakar hujan secara perlahan-lahan, sambil
memperhatikan gerakan pena dan kedudukan air dalam gelas siphon. Bila air telah
tertuang semua dan pena tepat menunjukkan angka 10 pada pias, namun air belum
tertumpah keluar melalui pipa gelas siphon berarti kedudukan gelas siphon
terlalu tinggi. Untuk itu kedudukan pipa gelas siphon harus diturunkan yaitu
dengan cara mengedurkan klem/sekrup yang terdapat pada gelas siphon. Kemudian
secara perlahan-lahan masukkan (turunkan gelas siphon) dengan arah kedalam
tabung, sambil memperhatikan permukaaan air yang terdapat pada lengkungan gelas
siphon. Jika permukaan air telah mencapai pertengahan lengkungan gelas siphon,
hentikan penurunan gelas siphon dan sekerupnya kencangkan kembali. Tambahkan
air sedikit pada penakar hujan, maka air dalam tabung akan tumpah keluar
melalui gelas siphon, dan bersamaan dengan itu. Pena akan bergerak turun secara
vertikal sampai menunjuk angka 0 ketika air berhenti mengalir.
e.
Jika keadaan terjadi sebaliknya,
yaitu air sudah tumpah keluar sebelum pena menunjukkan angka 10, berarti
kedudukan pipa gelas siphon terlalo rendah. Untuk mengatasinya kendurkan sekrup
dan tarik keatas pipa gelas siphon secukupnya, kemudian ulangi lagi perlakuan
seperti diatas, sehingga apabila dituangkan air sebanyak 200ml. Pena akan turun
tepat pada posisi angka 10mm pada pias.
f.
Setelah penyetelan posisi pena pada
angka 0 dan 10, kemudian lakukan beberapa kali menuangkan air sebanyak 200 cc
dan apabila hasilnya baik, maka alat siap dioperasikan.
2. Pemeliharaan alat penakar hujan
type Hellman
a.
Corong penakar hujan harus selalu
diperiksa dan dibersihkan dari debu / kotoran agar tidak menyumbat.
b.
Pena harus tetap bersih bila rusak
segera diganti, apabila penanya jenis catridge agar diganti kalau sudah tidak
nyata pencatatannya. Pemasangan kembali pena tidak boleh terlalu keras menekan
pias, karena akan mengganggu kepekaan dan ketelitian alat.
c.
Apabila gerakan pelampung saat naik
dan turun tidak lancar atau tersendat, bersihkan tangkai pelampung dan periksa
/ bersihkan pipa gelas siphon serta tabung tempat pelampung dari kotoran /
lumut yang melekat.
0 komentar:
Posting Komentar