Beberapa Istilah Terkait Arus
Apa itu arus listrik??
Arus adalah muatan yang bergerak. Muatan bergerak karena gaya listrik berupa tertarik oleh muatan tak sejenis dan tertolak/menolak oleh muatan sejenis. Hubungan arus dan muatan adalah sbb:
11. arus trip (arus bidas)
arus yang menyebabkan gawai proteksi bekerja.
Persamaan Arus Listrik |
Beberapa istilah terkait arus
1. arus beban lebih (suatu sirkit)
1. arus beban lebih (suatu sirkit)
arus lebih yang terjadi dalam sirkit pada waktu tidak ada gangguan
listrik. (overload
current (of a circuit)) – IEV 826-05-07.
2. arus bocoran
a) (pada suatu instalasi) – arus yang dalam keadaan tidak ada gangguan mengalir ke bumi atau ke bagian konduktif ekstra dalam sirkit;
CATATAN Arus
ini dapat
mempunyai
komponen kapasitif termasuk yang
dihasilkan
dari penggunaan kapasitor yang disengaja.
(leakage current (in
an installation)) – IEV 826-03-08.
b) arus dalam lintas lain selain yang diinginkan
karena isolasi tidak sempurna.
(leakage current (syn. earth current)) – IEV 151-03-35.
Gambar Arus Listrik Berdasarkan Perjanjian Arah Arus |
3. arus bocoran
bumi
semua arus bocoran dan arus kapasitif
antara suatu penghantar dan bumi. (earth current) – IEV 151.
4. arus gangguan
arus yang mengalir
di titik tertentu pada jaringan listrik karena gangguan di titik lain pada jaringan tersebut.
(fault current) – IEV 603-02-25.
5. arus hubung pendek
a) arus lebih yang diakibatkan
oleh gangguan impedans yang sangat kecil mendekati nol antara dua penghantar aktif yang dalam kondisi operasi normal berbeda potensialnya. (short-circuit current) – IEV 441.
b) arus lebih karena
hubung pendek yang disebabkan oleh gangguan atau hubungan yang salah pada sirkit listrik.
(short-circuit
current) – IEV 441.
c) arus yang mengalir
di titik tertentu pada jaringan listrik akibat hubungan pendek di titik lain pada jaringan tersebut.
(short-circuit
current) – IEV 603-02-27.
6. arus lebih
a) arus dengan nilai melebihi nilai pengenal tertinggi;
(overcurrent) – IEV 151, 441.
b) setiap arus yang melebihi nilai pengenalnya; untuk penghantar, nilai pengenalnya adalah
Kemampuan Hantar Arus (KHA) penghantar
yang bersangkutan.
(overcurrent) – IEV 826-05-06.
7. arus operasi (arus kerja)
nilai arus yang pada atau di atas nilai tersebut pelepas (release) dapat bekerja.
(operating current (of an overcurrent release)) – IEV 441-16-45.
8. arus pengenal
a) arus operasi
yang mendasari
pembuatan perlengkapan listrik.
b) (belitan suatu transformator)
– arus yang mengalir lewat terminal saluran suatu belitan transformator, yang diperoleh dengan membagi daya pengenal oleh
tegangan pengenal belitan tersebut
dan faktor fase yang tepat.
(rated current (of
a winding of a transformer)) – IEV 421-04-05.
9. arus sisa
jumlah aljabar
nilai arus sesaat, yang mengalir melalui semua penghantar aktif suatu sirkit pada suatu titik instalasi listrik.
(residual current) – IEV 826-03-09.
10. arus sisa operasi
arus terkecil
yang dapat
mengetripkan gawai
proteksi arus
sisa dalam
waktu yang ditentukan.
0 komentar:
Posting Komentar